Selasa, 15 Februari 2011

Minuman Energi Bahaya Bagi Anak-Anak



Minuman energi banyak diantaranya mengandung kafein berlebihan bisa berbahaya bagi anak-anak. Demikian hasil penelitian yang diterbitkan, Senin (14/2).

Temuan itu berdasarkan hasil pengkajian terhadap literatur mengenai minuman energi, kata para peneliti di University of Miami  dalam hasil studi yang ditampilkan dalam jurnal Pediatrics. Banyak minuman energi yang diperiksa ternyata mengandung tiga kali kafein dari cola dan beberapa di antaranya justru lebih dari lima kali lipat, kata studi tersebut. 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kafein dalam minuman bisa memperburuk kondisi jantung, terutama pada anak dengan gangguan makan, dan mengganggu penyerapan kalsium dan mineralisasi tulang pada remaja muda. Minuman energi menghasilkan kalori tambahan yang dapat berkontribusi pada diabetes, indeks massa tubuh tinggi dan masalah gigi, menurut penelitian ini.

Juga, minuman energi mengandung bahan-bahan tambahan yang dapat meningkatkan kadar kafein, kata studi tersebut. Studi ini juga menemukan bahwa banyak anak-anak dan orang dewasa muda di Amerika Serikat telah mencoba minuman energi, dan beberapa di antara mereka bahkan menjadi konsumen berat.

Sebuah survei mahasiswa melaporkan bahwa 51 persen mereka mengonsumsi secara teratur satu atau lebih dari botol minuman per bulan, dan mayoritas dari mahasiswa meminumnya beberapa kali dalam sepekan. Kurangnya tidur dan keinginan untuk menambah energi dikutip sebagai alasan untuk konsumsi tersebut, kata studi itu.

Minuman itu tidak diatur di Amerika Serikat, dan jumlah overdosis kafein dari yang  mereka minum tetap tidak diketahui, kata penelitian tersebut. Tapi di Jerman, Irlandia dan Selandia Baru, para pejabat telah melaporkan kasus kerusakan hati, gagal ginjal, kejang, kebingungan dan aritmia terkait dengan penggunaan minuman energi, menurut penelitian ini.



( disadur dari : mediaindonesia.com )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar